IHSG Bangkit Setelah Penurunan Tajam
Jakarta, 27 Maret 2025 - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami kenaikan signifikan setelah sebelumnya mengalami penurunan tajam yang memicu penghentian sementara perdagangan saham atau trading halt.
Pada perdagangan Rabu, 19 Maret 2025, IHSG ditutup naik 1,42% atau 88,2 poin ke level 6.311. Nilai transaksi pada sesi kedua mencapai Rp14 triliun dengan volume perdagangan 18 miliar saham dan frekuensi transaksi sebanyak 1,1 juta kali.
Sehari sebelumnya, pada Selasa, 18 Maret 2025, IHSG sempat merosot tajam sebesar 6,12% ke level 6.076 pada perdagangan sesi pertama, yang menyebabkan Bursa Efek Indonesia (BEI) memberlakukan trading halt pada pukul 11.19 WIB setelah IHSG turun 5%.
Penurunan tersebut dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk kekhawatiran investor terhadap kondisi ekonomi domestik dan isu-isu politik yang berkembang.
Setelah mengalami penurunan tersebut, IHSG berhasil bangkit kembali, didorong oleh optimisme pasar dan langkah-langkah pemerintah dalam menstabilkan perekonomian.
