Strategi Trump Selamatkan Elon Musk di Tengah Gejolak Boikot Tesla dan Starlink
Washington, D.C. – Mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, dikabarkan tengah menyusun strategi untuk menyelamatkan Elon Musk setelah Tesla dan Starlink menghadapi gelombang boikot besar-besaran. Boikot ini menyebabkan penurunan drastis dalam penjualan dan harga saham Tesla di berbagai negara.
Dampak Boikot: Penjualan Tesla Anjlok Hingga 76%
Penolakan terhadap Tesla semakin meluas di berbagai negara, mengakibatkan penurunan tajam dalam penjualan kendaraan listriknya. Data menunjukkan bahwa pada Februari 2025, penjualan Tesla di Australia turun hingga 72% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Sementara itu, di Jerman, penurunan lebih tajam mencapai 76,3%. Secara global, Tesla mengalami penurunan penjualan hingga 76% di beberapa negara.
Bukan hanya penjualan, harga saham Tesla juga mengalami pukulan berat. Pada 17 Maret 2025, saham Tesla anjlok 14%, memperpanjang penurunan menjadi 37% sejak 19 Februari 2025. Sejak Desember 2024, nilai saham Tesla telah merosot hampir 50%, menjadikannya salah satu perusahaan dengan performa terburuk dalam beberapa bulan terakhir.
Trump Siapkan Intervensi Politik
Di tengah situasi ini, Trump dikabarkan berencana menggunakan pengaruh politiknya untuk membantu Musk. Salah satu langkah yang sedang dipertimbangkan adalah pemberian insentif pajak dan perlindungan terhadap perusahaan-perusahaan milik Musk melalui kebijakan ekonomi pro-bisnis yang lebih longgar.
Sumber internal Partai Republik mengungkapkan bahwa Trump melihat Musk sebagai sekutu strategis dalam agenda industrinya, terutama di sektor teknologi dan pertahanan. "Tesla dan Starlink bukan hanya bisnis, tetapi bagian dari kepentingan nasional AS," ujar seorang pejabat yang enggan disebutkan namanya.
Boikot Dipicu oleh Sikap Politik Musk
Boikot terhadap Tesla dan Starlink diduga dipicu oleh pernyataan kontroversial Musk yang dinilai terlalu condong ke kelompok sayap kanan serta kedekatannya dengan Trump. Sejumlah aktivis dan organisasi hak sipil menyerukan boikot sebagai bentuk protes terhadap sikap Musk yang dinilai tidak netral dalam politik.
Meski menghadapi tekanan, Trump tetap berusaha membangun narasi bahwa boikot ini adalah upaya sabotase terhadap industri Amerika. "Mereka ingin melemahkan pengusaha hebat seperti Elon. Ini adalah serangan terhadap inovasi dan kebebasan bisnis," kata Trump dalam sebuah pidato di Florida.
Masa Depan Tesla dan Starlink
Analis pasar menilai bahwa meskipun Tesla mengalami pukulan berat, perusahaan ini masih memiliki peluang untuk bangkit jika mampu mengatasi tantangan politik dan strategi bisnisnya diperkuat. Starlink, di sisi lain, masih menunjukkan pertumbuhan di beberapa wilayah meskipun menghadapi tekanan yang sama.
Langkah Trump dalam menyelamatkan Musk masih belum sepenuhnya jelas, tetapi dukungan politik yang kuat bisa menjadi faktor kunci dalam menentukan masa depan Tesla dan Starlink di tengah gejolak ini.